Akhirnya rasa penasaran saya untuk mencoba apa itu kopi tiam terbayar sudah. Membuka thread hunting kopi tiam di milis Loenpia, akhirnya Yogie dan Ari W menemani saya untuk mencoba kopi tiam didaerah Tembalang, Semarang.
A kopitiam or kopi tiam is a traditional breakfast and coffee shop found in Southeast Asia. The word is a portmanteau of the Malay word for coffee (as borrowed and altered from the Portuguese) and the Hokkien dialect word for shop . Menus typically feature simple offerings: a variety of foods based on egg, toast, and kaya, plus coffee, tea, and Milo, a malted chocolate drink which is extremely popular in Southeast Asia, particularly Singapore and Malaysia. ~ Wikipedia
Kopi tiam sebetulnya adalah sebutan untuk kedai kopi di Malaysia dan Singapura. Kopi tiam memang banyak ditemukan dikedua negara tadi. Begitu masuk ke San Bao Long Kopi Tiam, kesan pertama yang saya dapatkan adalah kedai kopi yang simpel walau tidak dikatakan sederhana.
Walau kursinya dari kayu ternyata tidak membuat yang duduk tidak tahan duduk lama. Kita menghabiskan waktu sekitar 3 jam ngobrol seru sambil menikmati kopi di San Bao Long dan saya sampai menghabiskan 3 menu minuman.
Menu yang disajikan memang khas kopi tiam, sederhana. Variasi menu biasanya roti bakar (toast) dengan mentega atau selai srikaya, telur setengah matang, kopi hitam atau dicampur susu dan teh.
Untuk pertama saya mencoba es kopi susu. Ternyata rasanya cukup memikat lidah saya, enak. Yogie yang mencoba kopi hitamnya bilang rasanya tidak terlalu istimewa tetapi untuk teh tariknya terasa enak.
Tadinya saya mau mencoba roti panggang srikaya-nya yang sudah melegenda sebagai menu kopi tiam. Tapi begitu melihat ada waffle, saya mencoba menu wafflenya. Karena jarang ada kafe di semarang yang bisa membuat waffle. Teapi setelah menyantapnya saya tidak terlalu terkesan dengan waffle buatan mereka, entah kenapa.
Untuk harga di San Bao Long Kopi Tiam ini agak out off standar menurut saya (baca agak mahal). Karena menu yang disajikan sederhana. Rata-rata 1 menu minuman sekitar Rp. 10.000. Tetapi maklum dengan biaya sewa di daerah tembalang yang saat ini sudah tinggi juga. Di kedai kopi ini juga tersedia wifi gratis. Kecepatan internetnya cukup baik dan soket buat litrik tersedia di setiap meja dengan nyaman.
kok judulnya sound ‘vietnam’ gitu ya.. uda ditanya blm artinya apa? tanyain gih… :-p
Namanya gitu? loh km katanya mo kesitu?
kayaknya kopitiamnya santai banget deh…looks like indonesia lagi kopitiam era nih :) byk yg buka kopitiam..di medan juga iya..
wah ga mahal donk :) biasanya di jkt minuman 15k-20k hehe
salam kenal
Maaf sebelumnnya untuk comfirm….
Kenapa harganya mahal..? itu karena bahan kopi dan teh kita import dari singapura. itu kita lakukan untuk tetap menjaga keaslian rasa kopi hitam dan kopi tareknya.
untuk wafle kita akan memperbaharui rasanya semoga kunjungan berikutnya lebih mengesankan.
san bao long juga ada live acoustic tiap hari jumat malam klo malam minggunya ada acara BiGMovie_21
sebelumnya terima kasih buat bang yogi dan bang ari,kritik dan saran anda sangat membantu perkembangan SBL.
Salam kopi tiam
@Faisal: Suwun sudah mampir :)
san bao long itu artinya semarang, yang di ambil dari bahasa mandarin klo g salah..
hehehehe…
tempatnya asik, saya juga sering datang ke sana untuk bersantai dan melepas penat dengan kecepatan wifi yang memang sangat memuaskan..
:)